Astaghfirullaahal’azhiimi.
Rabbanaa
zhalamnaa anfusanaa wain lam taghfir lanaa wa tarhamnaa lanakuunanna
minal khaasiriina. Rabbana aghfirlanaa dzunuubanaa wa kaffir’annaa
sayyiaatinaa wa tawaffanaa ma,al abraari. Laa ilaaha illa anta
subhaanaka inni kuntu minadhdhaalimiina.
Allahummaghfirlii dzanbii kullahu diqqahu wa jillahu wa awwalahu wa aakhirahu wa’alaa niyatahu wa sirrahu.
Allahumma inni zhallamtu nafsii zhulman katsiiran kabiiran.Walaa yaghfirudz dzunuuba illa anta, faghfirlii maghfiratan min ‘indika warhamnii innaka antal ghafuurur rahiimu.
Allahummaghfirlii dzanbii kullahu diqqahu wa jillahu wa awwalahu wa aakhirahu wa’alaa niyatahu wa sirrahu.
Allahumma inni zhallamtu nafsii zhulman katsiiran kabiiran.Walaa yaghfirudz dzunuuba illa anta, faghfirlii maghfiratan min ‘indika warhamnii innaka antal ghafuurur rahiimu.
Artinya:
“Aku
memohon ampun atas segala dosaku kepada Allah Yang Maha Agung. Ya Tuhan
Kami, kami terlanjur berbuat aniaya terhadap diri kami sendiri, jika
Engkau tidak mengampuni kami dan tidak mengasihi kami, pastillah kami
ini tergolong orang yang rugi. Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami
dan hapuskanlah kesalahan-kesalahan kami, serta wafatkanlah kami bersama
orang-orang yang baik. Tiada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau,
sesungguhnya aku termasuk orang yang zhalim. Ya Allah, ampunilah dosaku
semuannya, baik yang halus maupun yang kasar, yang terdahulu dan yang
kemudian, yang nyata dan yang tersembunyi. Ya Allah, aku telah
menganiaya diriku sendiri dengan aniaya yang banyak lagi besar, padahal
tak ada yang dapat mengampuni dosaku selain Engkau, karena itu ampunilah
segala dosaku dengan ampunan dari hadirat-Mu dan kasihanilah aku.
Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dan Maha Penyayang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar